Ketika Mitos itu Nyata

Adakah kata bahagia yang memiliki makna lebih bahagia daripada kata bahagia? That’s what I’m feeling right now!

Sebuah mitos yang menyatakan bahwa K E K A L A H A N adalah awal dari K E M E N A N G A N memang benar nyata, dan saya baru mempercayainya hari ini.

Beberapa waktu yang lalu, saya pernah menulis postingan tentang sebuah kekalahan yang pernah saya rasakan.

Dan ironinya, di postingan ini saya akan menceritakan kemenangan yang saya alami beberapa jam lalu.

14 jam yang lalu, saya baru saja bangun dan mempersiapkan diri saya untuk berangkat sekolah. Selama 8 bulan ke depan, terlalu subuh bagi saya untuk bangun pada pukul 9.00 pagi, karena bel sekolah saya baru akan berbunyi pukul 12.45 siang.

Saya bangun dan terburu-buru untuk berangkat ke sekolah. Dari sekolah saya pergi lagi ke mall; saya tidak perlu menyebutkan namanya karena mall disini hanya satu. Saya dan teman saya Tegar berjalan agak cepat dari parkiran menuju stand yang disediakan oleh panitia. Hanya beberapa langkah dari TKP dan kata “Astaga” seperti menggambarkan secara gamblang apa yang sedang kami lihat saat itu.

11 stand. Dengan ukuran masing-masing 2x3 meter. Berbaris rapi. Saling berhadapan. Dan jauh dari konsep bayangan.

30 menit kami disana, dan kami memutuskan untuk pergi ke rumah Venty karena ada banyak hal yang harus kami kerjakan disana.

Tidak terhitung berapa kali kami bolak-balik mall-rumah Venty. Sampai saya merasa hafal dengan  jumlah pancuran yang ada di simpang lima. Dan seketika saya merasa seperti sedang membuat film Dora versi manusia.

Saya malas untuk becerita panjang lebar jadi saya menggambarkan bagaimana saya melalui hari Sabtu kemarin dengan ini:

Begitulah kira-kira

Dan 8 jam yang lalu, posisinya berubah menjadi seperti ini:

Iron-man Ironi

8 jam yang lalu, dua orang MC membacakan isi dari sebuah kertas yang berbunyi seperti ini:

Juara 1 Mading 3D Injeksi jatuh kepada SMAK KESUMA MATARAM

Juara 1 Dekorasi Stand diraih oleh SMAK KESUMA MATARAM

Saya merasa seperti mendengarkan pengumuman bahwa Farhad Abbas terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia.  Benar-benar tidak terpikirkan oleh saya.

Dan sekarang kalian tahu alasan saya menulis kalimat pembuka postingan ini.

Saya tidak bisa menggambarkan bagaimana histerisnya saya mendengar hal itu

Saya tidak tahu berapa level ke-random-an dari ekspresi wajah saya

Saya malas untuk menyadari bahwa keringat saya semakin banyak saja dan seperti ingin menyaingi banjir jakarta

Yang jelas saya bangga!

Bangga pada diri saya dan teman-teman saya; Tim Mading dan Seksi Dekor serta OSIS SMAK KESUMA MATARAM!

WE ARE AMAZING GUYS! WOOOOT!

Saya akan berbagi cerita lebih lengkapnya nanti, hari ini saya hanya bercerita atau mungkin lebih kearah menyombongkan  kemenangan kami

Quote yang saya dapat hari ini:

Kalau mau hasil MAKSIMAL, kita harus TOTAL, dan setiap USAHA yang dilakukan harus diiringi dengan DOA.

Selamat malam! XOXO