Translate

Minggu, 23 Maret 2014

#BITCHYFACE

Hai.

Pernah dengar
Resting Bitchface Syndrome?

Enggak? Ya sudah sih gapapa. Enggak masuk nilai semester juga kalau tahu.

Jujur saja saya (juga) baru mengetahuinya beberapa hari yang lalu dari akun twitter tentang fakta-fakta gitu. Bunyi tweetnya begini:

Resting Bitchface Syndrome merupakan sindrom yang membuat penderita selalu menunjukkan wajah yang tidak bersahabat.”

Dan informasi singkat tersebut cukup membuat saya menyadari bahwa saya adalah salah satu penderita sindrom ini.

Saya agak sedikit shock setelah mengetahui hal tersebut.  Bukan shock karena sadar bahwa saya penderitanya. Bukan.
Saya shock karena ternyata hal buruk yang secara tidak sengaja sering saya lakukan ini punya nama yang lumayan keren juga.

Jadi orang-orang yang baru bertemu (tidak kenal) dengan saya, selalu mengira bahwa saya ini memiliki kepribadian yang jutek, sombong, angkuh, tidak peduli dan hal-hal yang berbau jahat lainya karena melihat raut wajah saya yang kurang bersahabat.  Jadi muka saya sepet pahit pare gitu.
(Kata mereka yang sekarang sudah kenal dengan saya dan mengakui first impersonate nya terhadap saya)

Padahal sebenarnya enggak begitu-begitu banget sih jahatnya. Ok saya jahat, but everybody does some mistakes right?

Kalau jahat itu berarti membunuh, saya pernah membunuh, membunuh perasaan saya terhadap hal-hal yang seharusnya tidak perlu di-”rasa”-kan.
Kalau jahat itu berarti merampok, saya pernah merampok, merampok perasaan mantan-mantan saya sampai akhirnya jatuh di tangan saya. HAHA.

Ok cukup curhatnya.
Back to the topic

Sebenarnya saya enggak maksud buat masang muka sepet begitu.  Enggak sama sekali. Cuma yaa gitu, secara enggak sadar raut  muka saya udah begitu aja, mungkin rezeki dari Tuhan. 
Jadi muka saya enggak perlu sok di pahitin udah pahit.  
Bahkan kadang-kadang, saya udah paksain buat pasang muka bersahabat aja masih dikira tampang belagu ngajak berantem.

Well honestly, that’s not a mean problem for me, cause as soon as they knew me they’ll also know who actually I am. Dan juga saya tetap keliatan cantik kok walaupun sepet gitu jadi enggak masalah masalah banget buat saya.  TERSERAH KALAU ENGGAK SETUJU, INI POSTINGAN SAYA BUKAN SITU :P

Ya saya berharap aja sih, semoga enggak ada yang dikucilkan karena menderita sindrom ini.
Udah kayak duta ya saya ngomongnya? Ehek ehek ehek :p
Sebenarnya postingan ini enggak perlu terlalu direnungin juga, karena enggak ada efeknya terhadap pencarian pesawat MH-370


Last, enjoy this pict, I called it “HALL OF WEIRD”

see you babay <3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar